Suhardiyansyah, Kepala Desa Teluk Batang, mengungkapkan bahwa ia bersama Kepala Desa Banyu Abang telah melakukan koordinasi dan menyurati sejumlah perusahaan angkutan sawit yang diduga menyebabkan kerusakan jalan. Namun, hingga saat ini belum ada tanggapan dari pihak perusahaan. “Kami sudah mengirimkan surat kepada beberapa perusahaan angkutan sawit, namun sampai hari ini belum ada respon. Bahkan saya sempat dikritik”tutup mata” oleh warga terkait kerusakan jalan ini,” kata Suhardiyansyah dengan nada kesal.
Kekhawatiran warga terhadap kerusakan semakin bertambah, terutama terkait dampak jangka panjang yang dapat memengaruhi mobilitas mereka. Mereka khawatir kondisi jalan yang semakin parah akan menyulitkan aktivitas sehari-hari, terutama bagi warga yang mengandalkan transportasi darat untuk keperluan ekonomi dan sosial.
Masyarakat berharap pihak kontraktor,perusahaan angkutan sawit dan pemerintah daerah segera menanggapi keluhan warga dan melakukan perbaikan secepatnya. Perbaikan jalan ini sangat penting untuk memastikan berfungsi dengan baik, aman, dan agar tidak mengalami kerusakan semakin parah.*yh*
Sumber : beritainvestigasi.com
Herman/SHR