tapang Kalbar//Adanya beberapa media online menerbitkan berita Tampa konfirmasi, MARDIANTO selaku pak RT.13, membatah dengan adanya salah satu media online yang mengatas namakan RT 13, desa mulia baru, kecamatan delta pawan kabupaten Ketapang Kalbar.
Saya pribadi selaku RT disini tidak terima media yang menerbitkan yang mengatas namakan masyarakat desa mulai baru, berkata meresahkan adanya tambang pasir itu, tegas pak RT. Itu tidak benar.
Karna kami sebagai masyarakat desa mulai baru merasa terbantu, khusus nya RT 13, ini, dengan Adanya tambang pasir di daerah kami ini, terutama untuk pembangunan tidak susah lagi cari pasir ke daerah lainnya. Jelasnya.
Seharusnya sebagai media mereka paham siapa aja yang terlibat di dalamnya, itu yang di konfirmasi, dan kalau mau tulis nama masyarakat yang merasa di rugikan itu siapa,….Jagan bawa-bawa nama masyarakat lah.
Di waktu yang berbeda awak media mengkonfirmasi, ke salah satu warga dekat Pengkalan pasir itu, dengan nada yang sama, kami tidak pernah keluhkan adalah nya tambang pasir di sini, ungkap nya, dan mereka juga ada sopan santun nya, mau buka usaha di sini, tidak main nyelonong gitu, katanya, yang tidak mau di sebutkan nama nya.
Awak media pun menkonfirmasi saudara Hendra, melalui sambungan WhatsApp, apa kah mereka ada konfirmasi ke Abang,….jawab Hendra tidak ada hubungi saya, itu berita sudah keliru, kami buka usaha itu sudah permisi semua, dan adanya Pengkalan pasir, saya rasa tidak ada merugikan masyarakat Ketapang, kami bertujuan untuk membatu ke butuhan masyarakat Ketapang, agar mudah dekat dalam pengambilan pasir di daerah kota tulis Hendra ke awak media.(Bersambung)
Rilis: Tiem PWK